Sumber: wikipedia |
Pernahkah kamu melihat patung di samping?
Patung di samping merupakan patung yang terkenal di Jakarta. Yap betul! Patung tersebut adalah Patung Dirgantara atau yang sering disebut Patung Pancoran.
Beruntungnya kita sebagai warga negara Indonesia yang memiliki banyak sekali kerajinan tangan, termasuk patung itu sendiri. Di berbagai daerah di Nusantara terdapat patung-patung yang menjadi ikonik di daerah tersebut, seperti Patung Selamat Datang di Jakarta, Patung Garuda Wisnu Kencana di Bali, Patung Budha Tidur di Mojokerto, Monumen Pancasila Sakti di Jakarta dan masih banyak lagi.
Nah, kali ini kita akan membahas tentang patung, seperti pada judul di atas "Memahami Patung". Eeiittss.. bukan berarti kita belajar memahami apa yang dikatakan patung ya. Tapi kita akan belajar memahami apa itu patung, fungsinya, dan cara pembuatannya. Yuk disimak baik-baik jika perlu kalian catat informasi di bawah ini!
Sumber: Wikipedia |
APA ITU PATUNG?
Patung merupakan sebuah karya seni 3 dimensi yang dibuat untuk berbagai tujuan. orang yang membuat patung disebut pematung. Patung dapat dibuat menggunakan berbagai macam bahan tergantung cara pembuatannya. Dimulai dari bahan yang mahal hingga bahan rongsokan yang dapat diubah menjadi sebuah patung dengan nilai seni yang tinggi.
FUNGSI PATUNG
Dalam pembuatannya patung memiliki beberapa tujuan khusus, atau fungsi yang dimaksud kenapa patung itu dibuat. di bawah ini adalah beberapa fungsi dari karya seni patung:
- Patung berfungsi sebagai sarana beribadah, meskipun tidak semua agama menggunakan patung sebagai sarana beribadah, tapi tidak sedikit juga khususnya di Indonesia yang menggunakan patung sebagai sarana mereka untuk beribadah.
- Patung sebagai media untuk mengenang sebuah peristiwa atau yang kita sebut sebagai Monumen. Biasanya monumen ini digunakan untuk mengenang sebuah peristiwa dan kejadian bersejarah ataupun mengenang pahlawan yang gugur saat berperang.
- Patung sebagai dekorasi pada konstruksi bangun untuk menambah keindahan sebuah bangunan atau gedung.
- Patung seni sebagai karya seni murni yang dapat kita nikmati keindahan bentuknya
- Patung kerajinan sebagai hasil karya yang bisa dijual karena dibuat oleh seorang pengrajin untuk mendapatkan keuntungan.
JENIS PATUNG
Berdasarkan jenisnya, patung dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu:
1. Zonde Bosse adalah bentuk patung yang berdiri sendiri dan terlepas di kanan-kirinya. Patung ini tidak menempel pada salah satu sisinya.
2. Relief adalah bentuk patung yang menempel pada permukaan dinding (biasanya pada dinding candi). Relief tersebut biasanya menggambarkan adegan dari sebuah cerita.
Relief. Sumber: Wikipedia |
TEKNIK MEMBUAT PATUNG
1. TEKNIK MEMAHAT
Teknik membuat patung dengan cara memahat ini biasanya mengurangi bagian-bagian yang tidak diperlukan dengan cara dilubangi, digores, dicungkil dan lain sebagainya. bahan patung yang digunakan dengan teknik pahat biasanya bahan-bahan yang sifatnya keras seperti kayu, batu dan gips. sedangkan alatnya menggunakan alat pahat.
2. TEKNIK MEMBENTUK
Teknik ini membuat patung dengan cara menyusun dan menempel bahan sedikit demi sedikit dan membentuknya menjadi patung. Bahan yang cocok untuk teknik ini adalah tanah liat, gips, semen, dan plastisin.
3. TEKNIK MERAKIT
hampir sama seperti teknik membentuk, hanya saja pada teknik merakit ini terdapat bagian-bagian yang merupakan potongan dari patung. patung disusun dengan cara dilem ataupun dilas sesuai dengan bahannya. bahan yang biasa digunakan pada teknik ini adalah kayu dan besi. sedangkan untuk alat yang digunakan adalah lem kayu dan alat las.
4. TEKNIK MENCETAK
Teknik ini menggunakan cetakan sebagai alat utamanya. jadi sebelum membuat patung kalian harus membuat cetakannya terlebih dahulu sebagai dasar. setelah cetakan selesai kita tinggal mengisi cetakan dengan bahan pembuat patung. bahan yang digunakan beraneka ragam, ada logam, fiberglass, karet, kaca, dan bahan-bahan lain yang dapat dicairkan dan mengeras kembali.
5. TEKNIK MEMBUTSIR
Teknik membutsir ini adalah teknik dimana kita mengurangi sedikit demi sedikit bahan patung dengan menggunakan pisau kecil. sekilas mirip seperti teknik memahat, namun teknik membutsir ini menggunakan bahan yang lunak seperti tanah liat, plastisin, sabun dan gips. biasanya untuk membuat keramik.
6. TEKNIK MENEMPA
Seperti namanya, teknik ini menggunakan bahan lembaran besi yang ditempa sehingga membentuk objek yang diinginkan. biasanya agar besi lebih mudah untuk dibentuk, besi terlebih dahulu dipanaskan. Alat yang digunakan seperti palu, gerinda, dan mesin potong.
Demikian artikel ini dibuat. Terima kasih sudah membaca artikel ini, semoga bermanfaat.
jangan lupa tinggalkan jejak dikolom komentar sebagai motivasi penulis untuk terus berkarya.
nantikan juga artikel selanjutnya yaa...
Semangat Belajar!